Pada suatu ketika ada seorang
profesor yang sedang berlibur memancing di laut bersama seorang nelayan yang
disewa perahunya. Terjadilah pembicaraan antara mereka:
“Apa kamu bisa berbahasa inggris?”, tanya Professor kpd si Nelayan.
“Tidak bisa” jawab si nelayan ringan dan malu2.
“Rugi kamu, dgn bahasa inggris bisa mempelajari aneka ilmu, berkeliling dunia, merantau dan bisa menjadikan kamu kaya raya."
Sang Professor bertanya lagi, “Kalau matematika kamu bisa tidak?”.
Dgn malu yg makin besar, apa lagi matematika tak tahu sama sekali, Jawaban si nelayan membuat sang professor makin besar kepala dan merasa lbh dr si Nelayan.
"Berarti kamu sdh kehilangan 50% hidupmu”,
Tiba ditengah laut, cuaca berubah menjadi mendung, ombak, hujan lebat bercampur angin menerpa perahu kecil tersebut.
Melihat kondisi ini sang professor sangat ketakutan dan memegang erat2 tepian perahu.
“Tenang saja, ombak ini tak akan membinasakan kita. Ini biasa terjadi kalau cuaca seperti ini”, si nelayan menerangkan kpd sang professor.
“Tak usah takut. Jika ombak menghempaskan perahu ini kita bisa berenang dr sini dan akan sampai ke pantai”, tambah si nelayan.
Mendengar itu makin takutlah sang professor dan mendekap erat si nelayan.
Sang professor berkata dgn gemetar ketakutan, “Justru krn saya tak bisa berenang maka saya takut jika perahu ini terbalik dan ombak menghempaskan kita di tengah laut”.
“Wah percuma kamu jadi professor jika tak bisa berenang, kalau tak bisa bahasa Inggris & Matematika tadi kamu katakan akan kehilangan 50% hidupmu, tapi jika saat ini kamu tak bisa berenang kamu akan kehilangan 100% hidupmu”.
Apa KESIMPULAN dari sepotong cerita di atas :
1.Jika kita mempunyai kelebihan, sebaiknya tdk mencela dan menghina kekurangan org lain
2.Hiduplah saling mengisi agar kehidupan ini menjadi saling melengkapi & semakin indah.
3.Sering seolah2 kt sdh tahu semua ILMU PENGETAHUAN dan PENGALAMAN yg di butuhkan untuk kehidupan dikerjaan, usaha, sosial msyrkt dll. Tetapi ternyata belum menguasai berbagai SKILL untuk HIDUP itu sendiri.
“Apa kamu bisa berbahasa inggris?”, tanya Professor kpd si Nelayan.
“Tidak bisa” jawab si nelayan ringan dan malu2.
“Rugi kamu, dgn bahasa inggris bisa mempelajari aneka ilmu, berkeliling dunia, merantau dan bisa menjadikan kamu kaya raya."
Sang Professor bertanya lagi, “Kalau matematika kamu bisa tidak?”.
Dgn malu yg makin besar, apa lagi matematika tak tahu sama sekali, Jawaban si nelayan membuat sang professor makin besar kepala dan merasa lbh dr si Nelayan.
"Berarti kamu sdh kehilangan 50% hidupmu”,
Tiba ditengah laut, cuaca berubah menjadi mendung, ombak, hujan lebat bercampur angin menerpa perahu kecil tersebut.
Melihat kondisi ini sang professor sangat ketakutan dan memegang erat2 tepian perahu.
“Tenang saja, ombak ini tak akan membinasakan kita. Ini biasa terjadi kalau cuaca seperti ini”, si nelayan menerangkan kpd sang professor.
“Tak usah takut. Jika ombak menghempaskan perahu ini kita bisa berenang dr sini dan akan sampai ke pantai”, tambah si nelayan.
Mendengar itu makin takutlah sang professor dan mendekap erat si nelayan.
Sang professor berkata dgn gemetar ketakutan, “Justru krn saya tak bisa berenang maka saya takut jika perahu ini terbalik dan ombak menghempaskan kita di tengah laut”.
“Wah percuma kamu jadi professor jika tak bisa berenang, kalau tak bisa bahasa Inggris & Matematika tadi kamu katakan akan kehilangan 50% hidupmu, tapi jika saat ini kamu tak bisa berenang kamu akan kehilangan 100% hidupmu”.
Apa KESIMPULAN dari sepotong cerita di atas :
1.Jika kita mempunyai kelebihan, sebaiknya tdk mencela dan menghina kekurangan org lain
2.Hiduplah saling mengisi agar kehidupan ini menjadi saling melengkapi & semakin indah.
3.Sering seolah2 kt sdh tahu semua ILMU PENGETAHUAN dan PENGALAMAN yg di butuhkan untuk kehidupan dikerjaan, usaha, sosial msyrkt dll. Tetapi ternyata belum menguasai berbagai SKILL untuk HIDUP itu sendiri.
